Pancarannya kini telah berubah
Tanah tempatku tumbuh
Lautan jiwa yang melangkah
Kini berubah bentuk
Kepakkan sayap halangi sinarnya
Menjadi sebercak cahaya dan bayangan
Tepat di jalan ini
Jalan dimanku hidup bersama ribuan benih masa lalu
Ku kumpulkan pasir kenangan
Mengenang ceritaku
Cerita yang paling ku kenal
Dari kisah hidup yang terukir jelas
Dalam hati kayu ku
Di bawah cabang – cabangku
Bukti dari seribu asa
Semua kata – kata terlontar
Yang ku dengar jelas di relung hati ini
Selama akarku masih mencengkram tanah berbatu
Aelama daun – daun ini menjadi paying jiwa
Dan selam angin ini membelai batang rentaku
Ku siap mendengar mu
Tepat di sini di sisi jalan
Jalan kenangan
Akankah kelak ku dengar kembali kicauan burung
Yang menyayikan lagu alam hinggap di dahanku
Menghibur diriku yang sepi
Mungkin hari ini kan berlalu
Menjadi cerita hampa yang telah ku simpan
Hanya untuk cerita sunyi tak bernada…
Tuesday, October 4, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment