Monday, March 17, 2014

Puisi Tanpa Alasan – oleh Nanda Insadani

Butir-butir asmara mengguyur hati
Yang dulu penuh debu dan usang
Mengapa ini bisa terjadi?
Aku mulai curiga pada seseorang…

Lensa ini terfokus pada sosok idealis
Tampang jasmani biasa saja
Aku juga bukan pria materialis
Jelas sudah dia bukan putri raja

Sudah lama aku mengenalnya
Tapi,jatuh cinta? Aku mulai kasmaran!
Semua ini benar aneh rasanya
Cintaku padanya,tanpa alasan…

Tidak,aku merasa dipancing tanpa umpan!
Tiap lamunanku kian diisi bayangnya
Aliran darahku memuat partikel cinta padanya
Benar,semua ini tanpa alasan!
Betapa bodohnya andai diriku ikan…

Kan kulepas kailmu di hatiku!
Biarlah sekujur tubuh ini kaku
Tanpa alasan,kuucap selamat jalan…

No comments:

Post a Comment